Wabup Pasuruan Hadiri Kegiatan KKN STAI Al-Yasini
Wakil Bupati Pasuruan, KH. A. Mujib Imron, SH., M.H. menghadiri kegiatan Mahasiswa KKN PAR (Kuliah Kerja Nyata Participatory Action Research) STAI Al-Yasini yang dilaksanakan selama bulan April-Mei 2021. Terhitung mulai 21 April sampai 2 Mei 2021 Gus Mujib –sapaan akrab- secara bergilir menghadiri kegiatan Penyuluhan Kesehatan di 5 kecamatan yang diselenggarakan oleh Mahasiswa KKN STAI Al-Yasini bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kab. Pasuruan. Mulai dari Desa Palangsari Kecamatan Puspo, Desa Kalipang Kecamatan Grati, Desa Karangjatianyar Kecamatan Wonorejo, Desa Pekangkungan Kecamatan Gondangwetan dan Desa Blarang Kecamatan Tutur Kab. Pasuruan. Gus Mujib hadir bersama dr. Ani Latifah Kepala Dinas Kesehatan, Endah Kabid Kesehatan Masyarakat dan Ali Kasi Promosi Kesehatan di lingkungan Dinas Kesehatan Kab. Pasuruan. Kegiatan itu bertempat di balai desa sebagai pusat kegiatan masyarakat desa. Undangan yang hadir sekitar 50 orang dari unsur Forkompimka, Asosiasi Kepala Desa se-kecamatan, Perangkat Desa, Penggerak PKK, Karang Taruna, Ketua NU, Kepala Sekolah/Madrasah, Muslimat-Fatayat NU dan tokoh atau sespuh desa setempat. Turut mendampingi acara itu para pimpinan dan Pengurus Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) STAI Al-Yasini Wonorejo Pasuruan.
Selain sosialisasi program unggulan Pemerintah Kabupaten Pasuruan, Gus Mujib mengajak masyarakat agar selalu melaksanakan protokol kesehatan dan berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dalam keluarga dan masyarakat. Menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan memperbanyak berdoa merupakan bentuk protokol kesehatan yang ditekankan oleh pria yang pernah menjadi anggota DPD Jawa Timur rekomendasi PWNU itu. Selain itu, ia juga mengajak kepada masyarakat yang hadir agar mensukseskan program Wak Muqidin (Wayahe Kumpul Mbangun TPQ dan Madin). Ia menekankan agar siswa yang sekolah formal di pagi hari harus mengikuti pendidikan TPQ dan Madrasah Diniyah di sore hari, agar masyarakat Pasuruan mampu membaca Al-Quran dengan fasih dan benar. Bahkan mampu memahami agama dengan baik dan benar. “Belakangan ini banyak berita curanmor atau begal. Generasi kita harus menjadi generasi yang terdidik dan terpelajar agar bisa melanjutkan perjuangan para pendahulunya, dan agar terhindar dari perilaku kriminal” papar Ketua Maarif NU Kab. Pasuruan yang pernah menjabat Ketua PCNU Kab. Pasuruan 2 periode ini.
Suci salah satu mahasiswi KKN STAI Al-Yasini yang ditunjuk sebagai narasumber oleh Dinas kesehatan Kab. Pasuruan itu mengaku bangga dan bahagia bisa mengabdi dan berbagi pengalaman bersama teman-teman KKN seperjuangannya di Desa Palangsari Puspo yang merupakan salah satu daerah dataran tinggi di Pasuruan. Menurut Irsyadur Rofiq, Ketua LP2M STAI Al-Yasini KKN ini merupakan bentuk pengabdian wajib bagi mahasiswa semester akhir sebelum menyusun skripsi. Pada tahun ini, LP2M STAI Al-Yasini bekerjasama dengan dinas-dinas di bawah Pemerintah Kabupaten Pasuruan, seperti Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian, Dinas Perikanan, Dinas Peternakan dan Ketahanan Pangan, Dinas Lingkungan Hidup dan dinas-dinas lain.
Irsyadur Rofiq